Jumat, 13 Januari 2012

Kutipan, Daftar Pustaka dan Abstrak


1.     Kutipan.
1.1  Pengertian Kutipan.
Kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.

1.2  Cara Menulis Kutipan.
Penulisan dan pencantuman kutipan dengan pola Harvard ditandai dengan menuliskan nama belakang pengarang, tahun terbit, dan halaman buku yang dikutip di awal atau di akhir kutipan. Data lengkap sumber yang dikutip itu dicantumkan pada daftar pustaka. Ada dua cara dalam mengutip, yakni langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung adalah mengutip sesuai dengan sumber aslinya, artinya kalimat-kalimat tidak ada yang diubah. Disebut kutipan tidak langsung jika mengutip dengan cara meringkas kalimat dari sumber aslinya, namun tidak menghilangkan gagasan asli dari sumber tersebut.

Contoh kutipan Langsung :
Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara (Keraf, 1983: 3).

2.     Daftar Pustaka
2.1  Pengertian Daftar Pustaka.
Daftar pustaka makalah adalah bagian akhir dari makalah yang menyajikan sumber-sumber penulisan makalah tersebut. Dalam daftar pustaka ini akan diterangkan darimana seseorang mendapat bahan untuk melengkapi materi makalahnya.






2.2  Cara Membuat Daftar Pustaka.
Berikut ini adalah cara membuat daftar pustaka makalah.
1.      Tulis nama akhir penulis buku, inisial nama depan jika sumber makalah di dapat dari buku.
2.      Tulis tahun penerbitan buku tersebut.
3.      Tulis judul buku yang menjadi sumber materi diambil, nomor buku
4.      Tulis nama penerbit buku tersebut dan nama kota penerbit
5.      Tulis halaman buku

Contoh Daftar Pustaka
1.      Arikunto, S. (2005). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
2.      BNSP, (2007). Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar SD/MI Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Dasar Kelas V.
3.      Depdikbud. (1999). Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Badan Penelitian Dosen LPTK dan Guru Sekolah Menengah. Jakarta: Dikti.
4.      Depdiknas. (2003). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Depdiknas.
5.      Depdiknas. (2004). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

3.     Abstrak
3.1  Pengertian Abstrak.
Abstrak adalah ringkasan isi laporan yang di tulis dengan sangat singkat dan padat. Abtrak berisi pokok masalah, tujuan, metode, dan dat kesimpulan dalam bentuk paragraf. Melalui abstrak, pembaca dapat memahami garis besar isi laporan, dan apabila berhendak memahami lebih jauh, dapat membaca bab-bab pada laporan.

3.2  Cara Membuat Abstrak.
1.      Imajinasi : Bayangkan kita sedang mempresentasikan abstrak pada konferensi, untuk membagi prestasi kita. Cara ini dapat memberi motivasi dan mendorong kita. Bila kita tidak dapat membayangkan kita di sana, tidak mungkin kita akan ke sana.
2.      Buat Jadwal : Sediakan waktu untuk merevisi abstrak sedikitnya lima kali. Jangan baru mulai satu hari sebelum abstrak harus diajukan. Dan jangan lupa kita mungkin akan membutuhkan bantuan untuk membuatnya dalam bahasa Inggris juga.
3.      Tinjau Pekerjaan : Cari informasi yang lengkap mengenai proyek yang akan dilaporkan. Baca laporan, wawancarai pelaku, sasaran, dll.
4.      Pilih Titik Utama : Pasti akan tersedia terlalu banyak informasi! Informasi ini harus disaring beberapa kali. Pilih titik yang paling penting, dan buang yang hanya menarik. Secara khusus, cari unsur utama: masalah, metode, hasil, kesimpulan, dan usulan/dampak.
5.      Buat Draf : Buat naskah, sebaiknya tanpa baca laporan atau catatan. Jangan sekadar mengambil kalimat kunci dari laporan; jangan sekadar memakai bentuk laporan; hanya memberi informasi satu kali; hindari singkatan/bahasa LSM; coba membuatnya persis dan jelas.
6.       Uji Coba : Baca draf di depan teman, rekan atau keluarga.
7.      Draf Ulang : Memperbaiki draf berulang kali, sedikitnya 2-3 kali. Minta komentar dari rekan kerja. Setelah itu: perbaiki kelemahan dalam bentuk; perbaiki hubungan logis antara bagian; hilangkan informasi yang tidak dibutuhkan; tambah informasi baru yang dibutuhkan; hapuskan yang berteletele. Coba tidak melebihi jumlah kata dalam bahasa Indonesia; bahasa Inggris biasanya sedikit lebih singkat.
8.      Terjemahan : Setelah sudah baik dalam bahasa Indonesia, terjemahkannya (dengan bantuan bila dibutuhkan). Jangan membiarkan penerjemah mengubah artinya.
9.      Periksa kembali : Cetak versi akhir, cek kembali sebelum dikirim.

Contoh Abstrak

Judul Penulisan Ilmiah “ANALISIS PENGARUH DAYA TARIK, KREDIBILITAS, DAN KEAHLIAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA MIO”


            Referensi :

Tidak ada komentar: